Pertemuan Pelayanan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular

Penyakit menular masih menjadi ancaman besar masalah kesehatan di Provinsi Sulawesi Utara. Penyakit-penyakit seperti Tuberkulosis, Kusta, dan Rabies, masih menjadi penyakit dengan tingkat kesakitan tinggi di Sulawesi Utara. Tahun 2015 tercatat case notification rate Tuberkulosis sebesar 234/100.000, prevalensi rate penyakit kusta sebesar 1.8 /10.000, dan sebanyak 28 kasus kematian karena Rabies. Penyakit-penyakit ini sangat meresahkan masyarakat, karena selain bisa mengakibatkan kematian, tetapi juga menimbulkan stigma di masyarakat. Disamping itu, penyakit seperti AIDS dan Kaki Gajah mulai mengancam.

Continue reading

Peningkatan Kapasitas Deteksi Dini Hepatitis

Hepatitis (peradangan hati) merupakan penyakit menular dengan tingkat morbiditas dan mortalitas yang tinggi. Salah satu penyebab hepatitis adalah karena infeksi virus hepatitis. Menurut Riset Kesehatan Dasar 2013, prevalensi Hepatitis  di Provinsi Sulawesi Utara mencapai  1,9%, urutan ke-7 di Indonesia. Salah satu upaya pencegahan dan pengendalian Hepatitis adalah dengan program skrining Hepatitis B pada kelompok berisiko, termasuk ibu hamil dan tenaga kesehatan.

Continue reading

Pencegahan Penyakit Endemik 

Rabies dan DBD merupakan dua penyakit endemis yang menjadi tantangan besar program pengendalian penyakit menular di Sulawesi Utara. Belum lagi jika ditambah dengan penyakit – penyakit lain yang jika dibiarkan bisa menjadi epidemi seperti Malaria dan Hepatitis. Melalui pertemuan Pencegahan Penyakit Endemik Epidemik di Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara pada tanggal 26-28 April 2016, program mengundang tenaga promkes, TP-PKK, dan kader kesehatan dari kabupaten kota untuk menjadi mitra terkait penyebarluasan / sosialisasi penyakit-penyakit endemik ini.

Continue reading

Pertemuan Koordinasi POPM Kecacingan 

Kecacingan dapat membuat  stunting, kurang gizi, dan anemia. Kematian ibu dan anak meningkat, dan anak menjadi malas dan kurang produktif. Salah satu program pengendalian kecacingan adalah dengan pemberian obat pencegahan massal kecacingan (POPM Kecacingan), sesuai dengan prevalensi kecacingan di wilayah tersebut. Obat cacing massal diberikan  anak balita dan anak usia sekolah. Efek samping minimal, tapi membawa dampak besar kedepan. Mari sukseskan pemberian obat cacing massal di 15 Kabupaten Kota se-Provinsi Sulawesi Utara.

Continue reading